Selasa, 09 Mei 2023

Pol Espargaro Kondisi Terbaru Untuk Motogp 2023

balapandiasia | UPDATE kondisi Pol Espargaro diungkap Pit Beirer. Direktur Motorsport Pierer Grup yang membawahi KTM, GASGAS, dan Husqvarna, Pit Beirer, mengatakan bahwa Pol Espargaro mungkin bisa kembali balapan pada MotoGP Italia 2023, yang bakal terselenggara 11 Juni 2023.

Espargaro


Sang pembalap GASGAS Tech3 mengalami kecelakaan pada lathan bebas seri pembuka MotoGP 2023 di Portugal. Dia mengalami patah tulang rahang, memar paru-paru, dan cedera tulang belakang yang menyebabkannya belum bisa tampil hingga saat ini.

Espargaro pun harus dioperasi karena patahnya rahang mengganggu kemampuan mendengar telinga kanannya. Setelah dibedah rahangnya dimobilisasi dengan kawat sehingga dia hanya bisa makan lewat cairan saja.

Lebih dari sebulan berlalu, kondisi mantan rider Repsol Honda itu sudah membaik. Pada pekan pertama Mei, Espargaro sudah bisa kembali berbicara meski kehilangan berat badan hingga sekitar 8-9 kg karena hanya bisa makan melalui cairan.

Pit Beirer menyampaikan kabar terbaru mengenai proses pemulihan pembalap berusia 31 tahun tersebut yang melalui berbagai program latihan dan rehabilitasi. Dia mengharapkan agar Espargaro bisa kembali mengaspal di Sirkuit Mugello pada balapan di MotoGP Italia 2023.

“Pol sekarang akan menyelesaikan program pelatihan dan rehabilitasi yang ketat di bawah pengawasan medis. Jika dia bebas rasa sakit dan pulih secara fisik sebelum Mugello, maka berpartisipasi di GP Italia masuk akal bagi kami," kata Beirer dilansir dari Speedweek, Sabtu (6/5/2023).




Beirer juga menyebutkan bahwa cedera rahang


Beirer juga menyebutkan bahwa cedera rahang yang dialami oleh Espargaro merupakan permasalahn terbesar. Pada awalnya, dia mengira cederanya bisa cepat pulih.

"Masalah terbesarnya adalah Pol kehilangan begitu banyak berat badan karena dia tidak bisa makan makanan padat. Awalnya kami mengira robekan kecil di rahang akan diperbaiki dalam satu atau dua hari. Kami pikir itu adalah masalah terkecil,” jelas Beirer.

“Tapi cedera ini benar-benar menjengkelkan sekarang. Beberapa gigi yang tidak pada tempatnya juga harus diluruskan. Butuh lebih dari empat minggu bagi Pol untuk makan dan berbicara lagi seperti sekarang,” tambahnya.

Kemudian, cedera tulang belakang memerlukan waktu yang lebih lama untuk pulih. Beirer mengaku tak mau ambil risiko hingga dokter memberi izin kepada Espargaro untuk kembali balapan lagi, karena jika kecelaan lagi maka itu akan berisiko bagi sang pembalap.

Anda dapat melihat pada sinar-X


“Beberapa minggu telah berlalu sejak kecelakaan pada 24 Maret. Anda dapat melihat pada sinar-X cedera tulang belakang yang telah sembuh. Tapi tentu tidak stabil seperti sebelum kecelakaan. Anda harus memiliki kekuatan tulang yang tepat jika mengalami patah tulang setelah delapan atau sepuluh minggu. Kita harus menunggu saat itu,” ujar Beirer.

“Pol tidak sakit di paru-paru dan tulang rusuk, semuanya normal. Dia sekarang harus menambah berat badan dan otot lagi. Dan kita harus memberi waktu untuk tulangnya sampai 100 persen menyatu sehingga setidaknya stabil seperti tulang sehat mana pun jika jatuh lagi. Anda hanya akan sampai di titik itu setelah sepuluh minggu dan bukan setelah enam atau tujuh minggu,” imbuhnya.

“Namun, kami tidak akan membiarkan Pol duduk di atas sepeda motor sampai ada scan MRI yang dokter menyatakan bahwa tulangnya 100 persen kuat dan sembuh. Jika bukan itu masalahnya, kami pasti tidak akan membiarkan Pol naik motor. Kami tidak akan membiarkan kembalinya Pol ditentukan oleh kalender balapan, tetapi oleh persetujuan dokter,” pungkasnya.

Kelemahan Honda Dibongkar Joan Mir

balapandiasia | KELEMAHAN terbesar Honda ketimbang pabrikan lain di MotoGP dibongkar Joan Mir. Salah satu kelemahan terbesar motornya adala...